TujuanOtonomi Daerah - Halo Grameds, pasti kita sering mendengar istilah otonomi daerah. Istilah tersebut sering dibahas, terutama yang berkaitan dengan jalannya roda pemerintahan suatu daerah. Meski istilah tersebut tidak asing bagi kita, ternyata banyak yang belum memahami tentang arti dari otonomi itu sendiri, meski kita semua berada dan tinggal di daerah otonom, karena berada di negara
 Komunikasi manusia seperti halnya Gunung Es Komunikasi antar manusia dikatakan seperti gunung es, sebab bagian yang tampak dan bisa dilihat adalah bagian puncak gunung es. Hanya sebagian kecil saja dari keseluruhan struktur gunung es yang terlihat sementara bagian bawahnya tak tampak oleh kasat mata padahal itu adalah bagian inti dari gunung es. Begitu pula komunikasi antar manusia. Fenomena yang dapat diamati hanyalah merupakan sebagian kecil dari aspek-aspek unsur komunikasi, sebagian besar faktor yang menentukan keberhasilan komunikasi antar manusia justru bersumber dari aspek-aspek yang tak terlihat oleh kasat mata, dan itulah inti dari gunung es tersebut.
Sistempolitik adalah sebuah rangkaian kegiatan atau proses di dalam sebuah masyarakat politik dalam mempengaruhi dan menentukan. Pada kesempatan kali ini mengulas materi makalah mengenai Sistem Politik mulai dari Pengertian, Fungsi, Demokrasi Dan Kediktatoran. Simaklah ulasannya di bawah ini. Komunikator yang merupakan orang yang menyampaikan pesan atau informasi. Komunikator dapat perorangan atau yang merupakan orang yang menerima pesan atau nformasi. Bisa perorangan ataupun adalah berita yang mengandung arti atau sari berita komunikatorØ yang disampaikan dalam bentuk lambang-lambang. Lambang-lambang komunikasi dapat berupa suara, gambar, bahasa sandi, tulisan yang merupakan tempat berlangsungnya pesan yang disampaikan baik melalui indra secara verbal maupun non verbal. Saluranyang biasa digunakan melalui suara, penglihatan, rasa, penciuman dll
Kemajuanilmu dan teknologi terutama teknologi informasi menyebabkan arus komunikasi cepat. Hal ini berdampak pada norma kehidupan dan ekonomi, seperti tersingkirnya pekerja yang tidak profesional dan kurang terampil. sama dengan konsep dari "mandiri" yang dalam Asas Kemandirian dalam Belajar bermakna "menghindari campur tangan guru
Pengertian, Azas, dan Ciri Komunikasi Interpersonal – Di tengah dunia yang dilukiskan sebagai dunia sesak-media mediasaturated world, kata komunikasi, biasanya identik dengan kegiatan komunikasi massa. Begitu kata komunikasi diucapkan atau terdengar, biasanya terbayang dalam benak kita kegiatan komunikasi massa. Dalam kehidupan sehari-hari, minat dan perhatian orang terhadap kegiatan komunikasi massa memang sungguh besar. Padahal ada satu kegiatan komunikasi lain yang juga penting dalam menjaga kehidupan bersama kita, yakni Komunikasi Antarpribadi KAP. Inilah kegiatan komunikasi yang penting yang membuat kita masih menjaga hubungan antarpribadi atau relasi antar personal dengan sesama. Kemampuan menjalin komunikasi antarpribadi merupakan salah satu kompetensi penting yang harus kita kuasai baik untuk menjaga relasi sosial kita maupun relasi fungsional. Pengertian Komunikasi Interpersonal Komunikasi interpersonal atau disebut juga dengan komunikasi antar personal atau komunikasi antarpribadi adalah komunikasi yang dilakukan oleh individu untuk saling bertukar gagasan ataupun pemikiran kepada individu lainnya. Kita bisa membuat definisi komunikasi antarpribadi dengan memahami dua kata yang membentuk istilah ini, yakni komunikasi dan antarpribadi. Komunikasi, secara sederhana bisa kita artikan, sebagai proses pertukaran pesan antara komunikator dan komunikan untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan antarpribadi dapat diartikan sebagai “berhubungan dengan atau melibatkan relasi personal atau sosial yang mengembangkan sistem-sistem ekspektasi bersama, pola-pola keterikatan emosional dan cara-cara penyesuaian sosial.” Bila dipadukan, kedua kata itu dalam istilah komunikasi antarpribadi maka bisa diartikan sebagai proses pertukaran pesan antara komunikator dan komunikan untuk mengembangkan sistem ekspektasi bersama, pola-pola keterikatan secara emosional dan cara-cara penyesuaian sosial”. Ini berarti, dalam komunikasi antarpribadi ada relasi yang sifatnya pribadi di antara pihak-pihak yang berkomunikasi. Bila di antara pihak-pihak yang terlibat saling mengenal secara pribadi maka komunikasinya makin bersifat personal mempribadi. Roloff dalam Berger & Chaffe, 1987490 menyebut komunikasi antarpribadi sebagai produksi, transmisi, dan interpretasi simbol-simbol oleh mitra-mitra yang berelasi. Sedangkan Baskin dan Aronoff 19804 menyebut komunikasi antarpribadi adalah “pertukaran pesan di antara pribadi-pribadi yang bertujuan membangun kesamaan makna”. Pengertian komunikasi iterpersonal dari definisi Baskin dan Aronoff ini agak dekat dengan definisi Griffin 200352 yang menyatakan bahwa komunikasi antarpribadi adalah “proses menciptakan makna bersama yang unik”. Rubin dan Rubin 2001 dengan tegas menyebutkan komunikasi antarpribadi itu merupakan perilaku yang diarahkan tujuan goal-directed. Tujuan di sini muncul mengikuti motif yang menjadi dasar tindakan. Motiflah yang mendorong seseorang berperilaku untuk mencapai tujuannya. Sebenarnya, baik Baskin dan Aronoff maupun Griffin, dalam definisi di atas juga menunjukkan secara implisit bahwa tujuan komunikasi merupakan pokok komunikasi antarpribadi. Baskin dan Aronoff menyebutnya dengan “membangun kesamaan makna” dan Griffin menyebutnya “menciptakan makna bersama yang unik”. Dalam pandangan Rubin dan Rubin, orang menggunakan komunikasi sebagai perangkat untuk membentuk konsep dirinya seperti, kebutuhan ego dan untuk memenuhi kebutuhan psiko-sosial pihak lain. Asas-Asas Komunikasi Interpersonal Komunikasi interpersonal melibatkan sekurang-kurangnya dua orang. Satu orang berperan sebagai pengirim informasi, dan seorang lainnya sebagai penerima. Secara teoritis, kelancaran komunikasi ditentukan oleh peran kedua orang tersebut dalam memformulasikan dan memahami pesan. Suranto 201113 mengemukakan lima asas komunikasi interpersonal, yaitu Komunikasi berlangsung antara pikiran seseorang dengan pikiran orang lain. Komunikasi interpersonal melibatkan sekurangnya dua orang, dan masing-masing memiliki keunikan jalan hanya bisa mengerti sesuatu yang menghubungkannya pada sesuatu hal lain yang telah orang berkomunikasi memiliki yang telah melakukan komunikasi mempunyai suatu kewajiban untuk meyakinkan dirinya bahwa ia memahami makna pesan yang akan disampaikan yang telah melakukan komunikasi mempunyai suatu kewajiban untuk meyakinkan dirinya bahwa ia memahami pesan yang akan disampaikannya Komunikasi Interpersonal Terdapat beberapa karakteristik dalam komunikasi interpersonal. Menurut Agus M. Hardjana ada tujuh karakteristik yang menunjukkan bahwa suatu komunikasi antara dua individu merupakan komunikasi interpersonal, antara lain Melibatkan di dalamnya perilaku verbal dan non perilaku spontan, kebiasaan dan interpersonal adalah komunikasi yang berproses pengembangan Komunikasi interpersonal berbeda-beda tergantung dari tingkat hubungan pihak-pihak yang terlibat dalam komunikasi, pesan yang dikomunikasikan dan cara pesan umpan balik pribadi, hubungan interaksi, dan koherensi pernyataan yang satu harus berkaitan dengan yang lain sebelumnya.Komunikasi interpersonal berjalan menurut peraturan tertentu. Peraturan itu ada yang bersifat intrinsik dan ada yang bersifat interpersonal adalah kegiatan interpersonal saling Komunikasi Interpersonal Komunikasi antarpribadi dapat kita gunakan dalam beberapa tujuan. Terdapat 6 enam tujuan dari komunikasi antarpribadi yang rasanya penting untuk kita pelajari bersama, di antaranya Mengenal diri sendiri dan orang dunia dan memelihara sikap dan dan mencari orang lainEbook Online Pengertian, Azas, dan Ciri Komunikasi Interpersonal Berikut ini adalah ebook online komunikasi Interpersonal, Intrapersonal, Impersonal, Kelompok yang berisi materi lebih lengkap dan detail. Latihan Soal Online Komunikasi Interpersonal Untuk melengkapi pembelajaran Anda silakan lakukan asesmen secara mandiri menggunakan kuis latihan soal berikut ini. Demikianlah bahasan kami mengenai pengertian, azas, dan ciri komunikasi interpersonal. Semoga bermanfaat, sampai jumpa lagi di lain kesempatan
Asasasas dalam ekonomi Islam antara lain yaitu : hak individu terhadap pemilikan kekayaan diakui, namun tidak bebas secara mutlak karena ada batasan-batasa tertentu demi kepentingan masyarakat. diakuinya keterbatasan dan ketidak samaan individu dalam memperoleh kekayaan, maka ada suatu pengendalian dengan memberikan batasan-batasan rasa E. Komunikasi Perkantoran 1. Arti Komunikasi Organisasi harus menyadari bahwa salah satu kunci penting tercapainya tujuan tergantung pada kemampuan pegawai dan manajer untuk berkomunikasi secara efektif dengan stakeholders yang lain. Komunikasi didefenisikan oleh Bovee 2003 sebagai proses mengirim dan menerima pesan, dan dikatakan efektif apabila pesan tersebut dapat dimengerti dan menstimulasi tindakan atau mendorong orang lain untuk bertindak sesuai dengan pesan tersebut. Adapun Robbins 2003 mendefenisikan sebagai proses pemindahan data dan memahami makna yang dimaksudkan. 2. Jenis dan Asas Komunikasi Perkantoran a. Jenis Komunikasi Perkantoran Komunikasi perkantoran dewasa ini tidak hanya satu macam seperti pada zaman kuno yang hanya memakai tulisan yang dibawa oleh seorang penghantar. Kini telah diperkembangkan macam-macam sistem komunikasi dengan aneka peralatan yang rumit. Suatu pembagian jenis- jenis komunikasi perkantoran yang sistematis diberikan oleh Denyer Office Managemnet, 1975 yang membedakannya dalam 1 Sistem Komunikasi Tulisan Written Communication Meliputi surat yang dikirim melalui pos atau petugas penghantar sendiri, telegram, dan warkat tertulis lainnya. 2 Sistem Komunikasi Lisan Oral Communication Universitas Sumatera Utara Meliputi telepon untuk hubungan ke luar maupun dalam kantor sendiri, radio, atau hanya corong suara. 3 Sistem Mekanis Mechanical System Meliputi pipa udara, ban berjalan, teleks sampai televisi. 4 Sistem Panggilan Petugas Staff Location System Sistem komunikasi ini dipakai untuk mencari, menemukan, dan memanggil seseorang petugas dalam suatu lingkungan bangunan atau badan usaha yang luas seperti misalnya manajer produksi di beberapa pabrik atau dokter di rumah sakit. Sarananya meliputi sistem radio, pengeras suara, bunyi bel, atau tanda lampu. b. Asas Komunikasi Perkantoran Untuk dapat melakukan tugas utama membina sistem komunikasi dengan sebaik-baiknya, seorang manajer perlu memahami asas-asas komunikasi dan menerapkannya dalam pelaksanaan tugasnya. Geoffrey Mills dan Oliver Standingford mengemukakan empat asas pokok komunikasi sebagai berikut 1 Komunikasi berlangsung antara pikiran seseorang dengan pikiran orang yang lain. Komunikasi hanya bisa terjadi diantara orang-orang. Oleh karena itu, penting sekali memperhatikan dan berpikir dalam rangka faktor ini. 2 Orang hanya bisa mengerti sesuatu hal dengan menghubungkannya pada suatu hal lain yang telah dimengerti. Universitas Sumatera Utara Dalam berbicara atau menulis kepada orang lain, perlulah mempertimbangkan mengenai apa yang telah diketahuinya. Misalnya seorang ahli hukum dalam melakukan komunikasi dengan orang biasa tidak boleh semau-maunya mempergunakan istilah-istilah hukum yang tidak dimengerti orang biasa. 3 Orang yang melakukan komunikasi mempunyai suatu kewajiban untuk membuat dirinya dimengerti. Pengirm warta tidak dapat semata-mata menyalahkan pihak penerima bilamana wartanya tidak dimengerti. Kemungkinan sekali pengirim warta tidak memilih kata-kata yang tepat atau tidak memberikan penjelasan yang memadai. 4 Orang yang tidak mengerti dalam menerima warta mempunyai suatu kewajiban untuk menerima suatu penjelasan. Penerima warta tidak dapat semata-mata menyalahkan pihak pengirim bilamana wartanya tidak dimengerti. Mungkin ia memerlukan penjelasan tambahan yang harus dimintanya. 3. Komunikasi yang Efektif
Sistemkomunikasi Pancasila merupakan sebuah tantangan yang dapat diperkuat bila individu-individu dalam intitusi komunikasi di Indonesia dapat berperilaku sesuai nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila. Pembenahan para aktor komunikasi ini diperlukan sebagai dasar untuk membenahi institusi komunikasi di Indonesia.
79% found this document useful 24 votes123K views50 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?79% found this document useful 24 votes123K views50 pagesTeam TeachingJump to Page You are on page 1of 50 You're Reading a Free Preview Pages 9 to 20 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 24 to 41 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 46 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

Halini sangat dibutuhkan untuk menghindari adanya kesalahan informasi atau komunikasi (missed communication) yang berdampak negatif pada bisnis Anda yang sedang berkembang, serta dapat digunakan sebagai landasan dalam menyelesaikan pekerjaan yang memerlukan komunikasi dan diskusi antar jenjang atau jabatan dalam struktur organisasi tersebut. 3.

Berkaitandengan asas-asas pembentukan peraturan perundang-undangan, dijelaskan dalam pasal 5 UU Nomor 12 Tahun 2011. Mengutip Buku PPKn Kelas VII (Kemdikbud 2014), asas-asas tersebut adalah: a. Kejelasan tujuan. Asas ini menyatakan setiap pembentukan peraturan perundang-undangan harus mempunyai tujuan yang jelas yang hendak dicapai.
.
  • dnmv396eva.pages.dev/32
  • dnmv396eva.pages.dev/245
  • dnmv396eva.pages.dev/357
  • dnmv396eva.pages.dev/312
  • dnmv396eva.pages.dev/83
  • dnmv396eva.pages.dev/173
  • dnmv396eva.pages.dev/101
  • dnmv396eva.pages.dev/164
  • dnmv396eva.pages.dev/117
  • berikut ini yang tidak termasuk dalam asas asas komunikasi yaitu